Langkah Kecil menghormati alam, melalui sebatang Pohon.

Selasa, 13 September 2016

Kayu Sakti:Daun dapdap obat radang pencernaan

Pohon ini adalah pohon yang sangat populer di bali, dan sudah barang tentu banyak manfaatnya, Pohonnya sangat sederhana, namun dia memiliki Wibawa, sehingga kemasyurannya itu tak tertandingi, bahkan dia disebut Kayu sakti oleh masyarakat Bali, sedikit pengenalan dan identifikasi atas tanaman dapdap yang mungkin sedikit dapat membantu teman-teman intuk dapat mengetahui tanaman ini,
  • Kayu : pohon dapdap memiliki batang pohon yang tegak, dapat tumbuh keatas hingga belasan meter, batangnya agak jarang, biasanya hanya pada bagian atas pohon saja, jenis kayu yang dimiliki oleh tanaman ini kurang bagus jika digunakan sebagai bahan bangunan, itu karena kerapatan serat kayunya agak kurang dan rapuh, biasanya pemanfaatannya hanya sebatas dijadikan prabot rumah tangga seperti peti, kotak ataupun papan untuk alas pengecoran semen.
  • Daun : daun yang dimiliki oleh tanaman ini adalah daun majemuk, dalam satu batang daun terdiri dari tiga helai anak daun, bentuk daun bulat lebar dan agak tipis, membentuk seperti jantung, permukaan daun halus, bagian tepi daun rata dan meruncing pada bagian ujungnya.
  • Buah : buah dapdap berbentuk pipih seperti anak baling-baling pada kipas, serta memiliki biji antara 2 hingga tiga pada salah satu sisinya, pada saat buah masak atau tua maka kulit buah akan membuka dan menjatuhkan diri seperti baling-baling membawa bijinya menjauh ditiup angin.
Nama latin : erythrina variegata

Selain digunakan sebagai sarana upacara oleh masyarakat bali khususnya umat Hindu, tanaman ini juga digunakan sebagai herbal yang sangat baik terutamanya untuk kesehatan alat pencernaan kita.
Bagi rekan rekan yang mungkin memiliki gangguan pada pencernaan, panas dalam,dada dan tenggorokan serasa panas, dan itu telah terjadi berkepanjangan, ada baiknya rekanrekan mencoba manfaat si kayu Sakti ini, adapun caranya :
Ambil satu genggam daun Dapdap yang masih hijau (10-20) lembar, cuci bersih, lalu tumbuk pada tempat yang bersih, setelah itu masukkan kedalam wadah berisi air matang kira-kira satu atau dua gelas (sesuai kebutuhan), remas-remas agar saripati daun kita dapatkan, lalu saring kembali, air perasan inilah yang kita minum dengan sedikit dibubuhi garam,
Cukup diminum satu hingga dua gelas sehari,dan rasakan manfaatnya dalam 2-3 hari,

Selain loloh dapdap ada juga loloh-loloh lainnya yang dapat anda buat untuk sekedar sebagai minuman ataupun sebagai herbal yang bermanfaat, diantaranya :
  • loloh bluntas;
  • loloh sembung;
  • loloh daun gedang;
  • loloh daun Kayumanis
Semua tergantung dari selera anda masing masing, serta tergantung pula dengan ketersediaan bahan-bahan tadi di sekitar anda, mungkin dari bahan yang berbeda kita bisa mendapatkan hasil yang sama, begitu pula dari bahan yang sama tidak menutup kemungkinan kita mendapatkan hasil yang berbeda.
Demikian saya sampaikan semoga dapat bermanfaat bagi teman-teman semua, terima kasih.

cintapohonku.com

Share:

0 comments:

Posting Komentar

ads

Blog Archive

Total Tayang Halaman

Ads