Tanaman ini biasa kita temui ditanam di area pekarangan rumah ataupun ditaman-taman, itu karena tanaman ini memiliki warna daun yang cerah apalagi jika mendapatkan paparan sinar matahari yang cukup, tanaman ini merupakan tanaman berkayu batangnya berbentuk bulat, tumbuhnya tegak keatas dapat mencapai 2meter, batang daun tanaman ini menempel berselang-seling pada batang pohonnya, bentuk daunnya besar memiliki tepi yang rata serta meruncing pada bagian ujung daun, kontur daun halus dan memiliki motif warna yang cerah, kombinasi warna hijau dan merah.
Penyebaran tanaman ini melalui bijinya, namun jika kita ingin memperbanyak dapat juga dengan melakukan stek batangnya, cukup dengan memotong batang tanaman yang sudah dewasa, atau batangnya sudah berkayu, kemudian pada bagian pangkal potongan tadi ditancapkan pada media tanam atau pada tanah, maka dalam beberapa minggu tanaman akan mengeluarkan akar dan tentunya tanaman akan tumbuh, di bali sendiri tanaman andong termasuk tanaman yang sering digunakan dalam pelaksanaan upacara adat dan agama, walaupun pemanfaatannya tidak begitu banyak namun akan selalu dicari pada saat masyarakat membuat sesajen tertentu, jadi keberadaan tanaman ini tentunya masih cukup dibutuhkan.
Dari berbagai sumber saya dapatkan selain hanya digunakan sebagai bagian dari pembuatan sarana upacara, ternyata ada hal lain yang mungkin belum banyak orang ketahui, yaitu tanaman andong ini juga memiliki manfaat obat, itu tak lain karena tanaman ini juga memiliki kandungan zat yang bermanfaat, berikut akan sedikit saya infokan tentang manfaat obat dari tanaman ini:
Nama latin : Cordyline sp. (Agav)
Nama lain: Endong, jejuang, sabang, dll.
Bagian tanaman yang dimanfaatkan : Daun.
Kandungan kimianya :
- Steroida;
- Saponin;
- Polisakarida.
Khasiat yang didapat dalam pemanfaatannya diantaranya :
- Hemostatik
- pereda bengkak dan lebam.
- Batuk darah;
- Haid terlalu banyak.
Resep tradisional :
- Pereda bengkak : tumbuk halus daun andong, gunakan sebagai kompres bagian yang bengkak.
- Batuk darah dan Haid yang terlalu banyak: rebus kira-kira 5 lembar daun andong, lalu air rebusannya diminum 1/2 gelas sehari.
0 comments:
Posting Komentar